Kualitas Udara Masih Aman, Walikota Malang Tegaskan Tidak Perlu WFH ASN
Malang, 45news.id - Pemerintah
pusat telah mengeluarkan surat edaran mengenai pembatasan penggunaan kendaraan
bermotor, serta mendorong Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menggunakan
transportasi umum atau sepeda angin dan memberlakukan WFH bagi ASN. Namun,
Sutiaji Wali Kota Malang mengakui bahwa hal ini tidak bisa dapat diterapkan di
Kota Malang, karena banyak ASN yang tinggal di Kabupaten Malang dan sulit untuk
menggunakan sepeda sebagai alternatif transportasi.
Sutiaji, Wali Kota Malang, menjelaskan bahwa saat ini
kondisi udara di wilayah Kota Malang masih tergolong aman, seperti yang
terlihat dari kualitas udara yang masih dalam batas normal. Oleh karena itu,
kebijakan bekerja dari rumah (work from home/WFH) tidak akan diterapkan.
Sutiaji menegaskan bahwa perbandingan dengan situasi di DKI
Jakarta memperlihatkan perbedaan yang signifikan. Meskipun demikian, ia tetap
mengingatkan bahwa di Kota Malang sendiri, kualitas udara cenderung menurun
selama malam hari, namun masih dalam kategori sedang.
"Saat ini situasinya stabil, sehingga WFH tidak bisa
direncanakan," ucap Sutiaji pada hari Rabu (30/08/2023).
Berdasarkan informasi dari aplikasi IQAir, data menunjukkan
bahwa pada tanggal yang sama, kualitas udara di Kota Malang masih berada pada
angka 43, yang menunjukkan kategori bagus. Ini jauh berbeda dengan Jakarta yang
pada waktu yang sama memiliki indeks kualitas udara mencapai 150, masuk dalam
kategori tidak sehat.
Namun, Sutiaji juga mencatat bahwa pada malam hari, kualitas
udara di Kota Malang memiliki kecenderungan untuk menurun, dengan angka
berkisar antara 50 hingga 100, yang masih masuk dalam kategori sedang.
Meskipun demikian, Sutiaji berkomitmen untuk mencari solusi
guna menjaga stabilitas kualitas udara di Kota Malang tetap baik. "Kami
akan bersama-sama mencari solusi dalam waktu dekat," ungkap Sutiaji. (im)
Belum ada Komentar untuk "Kualitas Udara Masih Aman, Walikota Malang Tegaskan Tidak Perlu WFH ASN "
Posting Komentar