F-PDI Perjuangan Menerima Kunjungan 4 (Empat) Orang Ahli Politik Peneliti Asia

 

Abdul Ghoni MN (Sekretaris FPDI-P DPRD Kota Surabaya) dan Para Ahli Politik Asia

Surabaya, 45new.id – Sebanyak 4 (empat) orang ahli politik dari 4 Negara Asia berkunjung ke Fraksi PDI-Perjuangan pada Jum’at (28/07/23).

 

Kunjungan tersebut bertempat di Ruang Fraksi PDI-Perjuangan DPRD Kota Surabaya dan di hadiri oleh Sekertaris Fraksi PDI-Perjuangan Abdul Ghoni Mukhlas Ni’am sekaligus anggota Komisi C DPRD Kota Surabaya.

 

Ahli politik 4 (empat) negara Asia yakni Edward Aspinal, asal Indonesia, yang juga seorang penulis buku Democracy For Sale. Kemudian Allen Hicken, seorang ahli politik berasal dari Thailand. Ketiga adalah Meredith Weiss, ahli politik dari Malaysia dan Paul Huncorf, ahli politik dari Filipina. Serta turut dalam kunjungan tersebut adalah Noor Rohman, MA. (Kepala Prodi Ilmu Politik UIN Sunan Ampel Surabaya), Dr. Aniek Nurhayati, M.Si (Wakil Dekan FISIP UIN Sunan Ampel Surabaya), Ajeng Widya Prakasita, M.A (Sekertaris Prodi Ilmu Politik UIN Sunan Ampel Surabaya), beserta translator, Aktivis politik dan Tim Ghoni Center.

 

Dalam pertemuan tersebut, Edward Aspinall menjelaskan bahwa kunjungan kali ini memiliki tujuan untuk meneliti dan mengamati peran serta tupoksi legislatif di Kota Surabaya khususnya Fraksi PDI-Perjuangan DPRD Kota Surabaya.

 

“Pada kesempatan kali ini, saya dan beberapa ahli politik di beberapa Negara Asia berkunjung untuk menjadikan Bapak Abdul Ghoni sebagai narasumber kami sekaligus guna untuk menambah wawasan politik kami khususnya peran DPRD Fraksi PDI-Perjuangan di Surabaya” ujar Edward Aspinall.

 

Abdul Ghoni Mukhlas Ni’am menjelaskan dan bicara tentang peran dan tupoksi (Tugas, Pokok dan Fungsi) DPRD terlebih dahulu terkait legislatif. Terkadang banyak sekali yang masih belum bisa memahami perbedaan Legislatif dan Eksekutif.

 

“Pertama-tama kita pahami dahulu Legislatif memiliki peran yang pertama adalah merancang dan membuat peraturan-peraturan. Lalu yang kedua adalah, controling yakni melakukan pengawasan terhadap keberlangsungan peraturan itu sendiri. Yang ketiga adalah bersama eksekutif  merancang dan menyusun anggaran,” jelas Abdul Ghoni.

 

Selama diskusi berlangsung, Abdul Ghoni Mukhlas Ni’am menjawab pertanyaan-pertanyaan dari para ahli politik tersebut dengan tegas dan jelas. Hal ini membuktikan kompetensi, penguasaan peran dan kualitas DPRD Fraksi PDI-Perjuangan di Surabaya sangat luar biasa.

 

“Cak Ghoni selama diskusi benar-benar memahami segala pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan oleh ahli politik 4 Negara. Cak Ghoni juga menjawab pertanyaan-pertanyaan dengan tegas dan jelas. Menurut saya kompetensi, penguasaan materi dan kualitas DPRD Fraksi PDI-Perjuangan tidak perlu diragukan serta sangat luar biasa,” ujar Dinda, salah seorang aktivis politik yang hadir. 

 

Sebelum meninggalkan ruangan, seluruh yang hadir mengadakan foto bersama.

 

“Thank you and so amazing,” ujar Paul Huncorf saat berpamitan pulang kepada peserta yang hadir sambil berjabat tangan. (er)

Bagikan Artikel ini