-->
Loading...

Aksi Kerakyatan Dies Natalis Ke-69 GMNI


 

Banyuwangi, 45news.id – DPC Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Banyuwangi menggelar rangkaian kegiatan Dies Natalis GMNI ke-69 di selenggarakan dari tanggal 29 sampai 31 Maret 2023.  Rangkaian kegiatannya, antara lain pagelaran budaya, cek kesehatan gratis, pasar UMKM, dan buka puasa bersama masyarakat Desa Aliyan, Kecamatan Rogojampi, Kabupaten Banyuwangi. Temanya Dies Natalis tahun ini adalah Menjaga Toleransi,  Merawat NKRI.

Sebagai informasi, Desa Aliyan adalah desa tertua di Banyuwangi 116 tahun sebelum perang bayu. Tanahnya subur dan masyarakatnya kaya akan seni dan budaya khas suku Osing, suku asli Banyuwangi. Desa Aliyan merupakan Desa warisan dari para leluhur dari beberapa catatan kuno dan penemuan lingga (batu kuno). Aliyan berasal dari kata Ngalih (Berpindah)

Di Desa Aliyan memiliki destinasi wisata yaitu DAM Gembleng yang terletak di wilayah Dusun Damrejo Desa Aliyan Kecamatan Rogojampi Kabupaten Banyuwangi. Di bangun pada masa kolonial Belanda pada tahun 1926. Disamping itu, sebagai kawasan desa wisata, Desa Aliyan memiliki tradisi keboan yang dirayakan setiap bulan Suro, penanggalan Jawa. Ribuan warga tumpah ruah menyaksikan budaya warisan nenek moyang Blambangan itu.

DPD GMNI Jawa Timur yang hadir memberikan sambutan mengatakan sangat mengapresiasi kegiatan-kegiatan Dies Natalis ke-69 GMNI yang di selenggarakan di Banyuwangi. ”Tidak hanya menarik namun juga melibatkan masyarakat desa dalam hari perayaan ulang tahun GMNI yang ke 69 dengan menggelar pertunjukan kebudayaan, Cek  kesehatan gratis, pasar umkm, dan buka puasa bersama masyarakat,” ucap Hendra Prayogi, Wakil Ketua Bidang Agraria DPD GMNI Jatim.

Ditempat yang sama, Dr. Hary Priyanto, Ketua Persatuan Alumni (GMNI) Banyuwangi mengemukakan bahwa dipilihnya lokasi seremoni Dies Natalis ke-69 GMNI di area persawahan dengan melibatkan rakyat desa menjadi buku hidupnya pada historiografi pertemuan Bung Karno dengan Pak Marhaen, sebagai cikal-bakal lahirnya ideologi Marhaenisme, "Sebagai wujud GMNI konsisten mengaplikasikan ideologi Marhaenisme dan nilai-nilai kebangsaan dengan kegiatan produktif dan bermanfaat," lanjut Hary Pr., sapaan akrabnya.

”Kami juga sampaikan bahwa kedepan tantangan GMNI tidak mudah, konsistensi, kolaborasi dan produktif menjadi kunci. Semoga Dies Natalis tahun ini menjadi momen refleksi bagi kita semua, ” harap Yoga, Wakil Ketua DPD GMNI Jatim.

Sebagaimana diketahui bahwa ditetapkannya 23 Maret 1954 sebagai hari lahir GMNI yaitu tanggal tersebut adalah waktu diselenggarakannya Kongres I GMNI di Surabaya. Pendirian GMNI merupakan gabungan (fusi) dari 3 organisasi kemahasiswaan yaitu Gerakan Mahasiswa Demokrat (Jakarta), Gerakan Mahasiswa Marhaenis (Yogyakarta) dan Gerakan Mahasiswa Merdeka (Surabaya). (er)



 


Belum ada Komentar untuk "Aksi Kerakyatan Dies Natalis Ke-69 GMNI"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel